Newsroom

Cara Kerja dan Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan, Wajib Tahu!

Hyundai Motorstudio Senayan Park 2022.05.10
Cara Kerja dan Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan, Wajib Tahu!

Berita tentang pemanasan global tentunya memicu manusia untuk terus menciptakan teknologi ramah lingkungan. Tak hanya sekali dua kali, isu perubahan iklim terdengar. Kini, isu ini sudah menjadi topik utama yang mulai disadari oleh banyak orang secara perlahan.

Teknologi ramah lingkungan merupakan konsep yang diciptakan dengan tujuan untuk memudahkan kehidupan manusia tanpa memberikan dampak negatif atau merusak lingkungan sekitar. Teknologi ramah lingkungan saat ini sedang banyak dikembangkan, harapannya agar mampu menjaga keseimbangan alam.

Walaupun harus diakui untuk mendapatkan teknologi ini membutuhkan biaya yang cukup mahal dibandingkan membeli peralatan teknologi konvensional. Inilah yang menjadi tantangan untuk para pengembang dalam menciptakan teknologi yang ramah lingkungan namun dengan harga yang terjangkau.

Di Indonesia sudah banyak yang menerapkan jenis teknologi ramah lingkungan ini. Mulai dari penggunaan biogas, pembangkit listrik tenaga angin hingga panel surya untuk kebutuhan penerangan di jalan raya. Kunjungi Techbuddy.id untuk melihat bagaimana perkembangan dunia teknologi. Berikut beberapa informasi terkait teknologi ramah lingkungan yang bisa dijadikan referensi pembelajaran:

Definisi teknologi ramah lingkungan


Teknologi ramah lingkungan dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perubahan iklim global. Beberapa inovasi yang mendukung teknologi ramah lingkungan ini dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. Teknologi ramah lingkungan merupakan metode yang penerapannya berdasar pada wawasan untuk mencapai tujuan tertentu tanpa harus mengorbankan kaidah kelestarian lingkungan sekitar.

Dibandingkan dengan teknologi konvensional, teknologi ramah lingkungan ini lebih mengutamakan keselamatan lingkungan yang umumnya membutuhkan biaya yang lebih besar. Oleh karena itu, untuk penerapannya cukup lambat berkembang karena tidak didorong oleh kemauan yang kuat dan sumber modal yang besar.

Prinsip teknologi ramah lingkungan


Terdapat 6 prinsip teknologi ramah lingkungan seperti prinsip Refine, Reduce, Reuse, Recycle, Recovery dan Retrieve Energy yang dapat diterapkan oleh semua orang. Berikut penjelasan 6 prinsip tersebut.

1. Refine


Prinsip refine menggunakan material yang ramah lingkungan kemudian melalui proses yang lebih aman dan tepat dari teknologi sebelumnya.

2. Reduce


Prinsip reduce ini berarti mengurangi banyaknya limbah dengan pengoptimalan penggunaan bahan.

3. Reuse


Prinsip reuse berarti menggunakan kembali bahan yang sudah tidak digunakan atau berupa limbah yang kemudian diproses dengan cara yang berbeda.

4. Recycle


Prinsip recycle ini hampir sama dengan reuse, yang membedakan adalah prinsip recycle memakai kembali bahan atau limbah yang kemudian diproses dengan cara yang sama.

5. Recovery


Prinsip recovery ini berarti memanfaatkan bahan tertentu dari limbah yang akan diproses untuk keperluan yang lain.

6. Retrieve energy


Prinsip retrieve energy ini artinya menghemat energi dalam suatu proses produksi.

Manfaat teknologi ramah lingkungan


1. Tidak mengakibatkan dampak negatif pada lingkungan


Dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan, kita membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang semakin meresahkan saat ini. Yang artinya, sumber daya alam dan limbah yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik. Misalnya biogas yang berasal dari limbah yang diubah menjadi gas.

2. Pemanfaatan sumber daya alam


Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, sayang sekali jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Oleh karena itu, dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan, maka kita juga telah memanfaatkan sumber daya alam yang ada dengan bijak.

3. Mengurangi pencemaran lingkungan


Dengan semakin modern teknologi yang berkembang saat ini, terkadang manusia tidak sadar jika tindakan yang mereka lakukan dapat merugikan alam. Material yang digunakan tak jarang mengakibatkan pencemaran lingkungan. Dengan teknologi ramah lingkungan ini maka akan mengurangi dampak pencemaran lingkungan tersebut.

Contoh teknologi ramah lingkungan


1. Biogas


Mungkin kalian sudah banyak mendengar tentang biogas yang diolah dari kotoran hewan. Ide ini semakin banyak diterapkan sebagai alternatif bahan bakar untuk kebutuhan sehari-hari. Dibandingkan dengan LPG, biaya yang dibutuhkan untuk produksi biogas relative lebih terjangkau. Ini sangat bermanfaat khususnya masyarakat pedesaan yang jauh dari depot gas pertamina.


2. Panel surya


Teknologi ramah lingkungan yang populer di kalangan masyarakat adalah panel surya. Inovasi panel surya ini memberikan banyak keuntungan baik dari ekonomi maupun lingkungan bagi orang yang menggunakannya. Panel surya sering disebut sebagai photovoltaic yang berarti cahaya listrik.

Sel panel surya akan bekerja berdasar pada efek photovoltaic yang menyerap sinar matahari untuk dijadikan energi yang kemudian dialirkan pada arus mengalir antara 2 lapis muatan yang berlawanan.

3. Kincir angin


Inovasi kincir angin ini ditujukan untuk menghasilkan tenaga listrik yang bersih tanpa adanya polusi udara atau lebih dikenal sebagai energi biru. Teknologi ramah lingkungan dari kincir angin ini sudah banyak digunakan di Indonesia. Terbukti dari banyaknya PLTB yang sudah dibangun, contohnya PLTP Sidrap Sulawesi Selatan yang memiliki total 25 kincir angin raksasa.

4. Mobil listrik


Perkembangan mobil listrik tiap tahunnya semakin bertambah. Hal ini bisa terjadi karena kesadaran masyarakat yang sadar bahaya polusi udara untuk lingkungan sekitar dan kesehatan. Meskipun jumlahnya belum banyak, namun motor listrik dan mobil listrik seperti Hyundai digadang-gadang bakal menjadi suatu teknologi yang populer di masa depan.

Berikut tadi beberapa penjelasan tentang teknologi ramah lingkungan yang memiliki 6 prinsip Refine, Reduce, Reuse, Recycle, Recovery dan Retrieve Energy. Jika kalian tertarik menggunakan teknologi ramah lingkungan, kalian bisa gunakan mobil listrik Hyundai!

Mobil listrik menggunakan baterai yang sumber energinya dapat diisi ulang. Sehingga, bisa makin irit konsumsi bahan bakar, bahkan tidak perlu memakai bahan bakar bensin atau solar. Hyundai menghadirkan teknologi ramah lingkungan yang bikin kita tenang menjalankan aktivitas, tanpa khawatir mencemari lingkungan.


TOP