Tips merawat mobil penting sekali orang pahami untuk membuatnya tetap awet dan tahan lama. Jadi, bukan hanya sekadar memakainya saja, pengguna mobil juga wajib tahu berbagai pengetahuan terkait hal tersebut.
Namun dalam proses perawatan juga perlu pengetahuan mendalam terkait mekanik mobil dan penguasaan terhadap beberapa peralatannya. Tenang saja, meskipun demikian Anda tetap bisa merawat mobil sendiri dengan lebih sederhana.
Tentunya hal tersebut dapat menghemat pengeluaran ketimbang sedikit-sedikit meminta jasa untuk melakukan perawatan. Namun bagi yang tidak punya waktu tentu menggunakan layanan jasa tersebut sangat membantu.
Alasan Melakukan Perawatan Mobil dengan Tepat
Perawatan mobil secara berkala merupakan bagian penting dalam menjaga performanya tetap bagus. Sama halnya dengan jenis otomotif lainnya yang juga membutuhkan perawatan secara berkala.
Berikut beberapa alasan kenapa mobil harus pengguna berikan sentuhan perawatan secara berkala.
- Bisa awet dan berumur panjang ketimbang kendaraan yang tidak pernah mendapatkan perawatan berkala;
- Mobil bisa beroperasi lebih aman karena berbagai perangkat, fungsinya terjaga dengan baik;
- Bisa membantu menurunkan jejak karbon yang dihasilkan dari proses penggunaan mobil;
- Melakukan perawatan berkala akan membantu menghemat biaya perbaikan mobil. Sebab, kerusakan yang terjadi langsung parah, akan berimbas pada perbaikan yang besar dan tentu akan mengeluarkan banyak uang;
- Kendaraan jadi lebih nyaman dan terkesan bagus. Hal tersebut bisa membawa kepuasan tersendiri bagi pemakainya.
Tips Merawat Mobil Sendiri; Mudah dan Sederhana
Membawa kendaraan ke bengkel profesional secara rutin seperti saat melakukan penggantian oli secara berkala atau perbaikan lain. Namun ada beberapa hal yang penting dan perlu pengemudi pastikan agar kendaraan tetap berfungsi dengan baik.
Tips merawat mobil sendiri berikut ini akan membantu Anda dalam melindungi kendaraan dari berbagai kerusakan besar. Hal tersebut juga sebagai investasi penting untuk kendaraan.
Dua bagian mobil yang perlu perawatan agar performanya tetap optimal, yakni perawatan pada bagian mesin dan body mobil. Berbagai prosesnya kami rangkum di beberapa ulasan berikut ini.
1. Mencuci Kendaraan Secara Berkala atau Saat Sudah Kotor
Tips merawat mobil yang paling sederhana ialah mencucinya secara rutin. Proses tersebut akan membantu untuk melindungi bagian luar atau body kendaraan dari berbagai kotoran. Sehingga warnanya tetap mengkilap seperti baru.
Tidak hanya itu, mencuci mobil juga akan membuat berbagai kotoran yang berpotensi menyumbat bagian tertentu atau merusak onderdil lain bisa terminimalisir. Anda bisa mencucinya sendiri di rumah secara berkala.
Namun bukan halangan jika tidak memiliki banyak waktu dan kesempatan untuk hal tersebut. Sekarang juga banyak jasa cuci mobil yang memberikan berbagai pelayanan pembersihan dan perawatan mobil.
Sering tidaknya mencuci mobil atau kendaraan lain bergantung pada beberapa hal. Misalnya seperti kondisi cuaca, tempat parkir, dan sering tidaknya menggunakan kendaraan tersebut. Namun dalam kondisi yang umum, mobil hendak pengguna cuci sekitar 2 minggu sekali.
2. Cek Secara Berkala Bilah Penghapus Kaca Depan Mobil
Kaca bagian depan mobil merupakan komponen penting yang harus tetap jernih. Sehingga tidak mengganggu pandangan atau penglihatan pengemudi saat menjalankan mobilnya.
Perawatan bagian kaca penting sekali dan harus jadi prioritas utama. Bilah penghapus kaca juga perlu selalu pengemudi cek. Apakah sudah aus dan membuat goresan di kaca atau masih aman? Bilah penghapus tersebut akan semakin penting saat musim penghujan.
Mendengar suara cit-cit di bagian bilah yang bergerak tandanya perlu menggantinya dengan yang baru. Selain itu cek juga stripnya apakah ada bagian yang rusak dan retak? Sesekali lap bagian stripnya agar kotorannya hilang.
Proses penggantian bilah kaca bisa dengan pergi ke bengkel atau langsung memasangnya sendiri. Sederhana saja, tinggal beli bilah penghapus kaca yang sesuai dengan jenis mobil, kemudian ikuti aturan cara pemasangannya.
Atau bisa juga mencari tutorialnya di Youtube. Kira-kira pemasangan sendiri hanya butuh waktu 10 menitan asalkan sudah paham caranya. Jika masih ragu, silakan meminta bengkel/tempat membeli suku cadang tersebut untuk sekalian memasangkannya.
3. Selalu Memeriksa dan Mengganti Cairan Mesin Secara Berkala
Pastikan untuk selalu memeriksa cairan mesin mobil ketika berhenti atau parkir dalam kondisi datar. Sehingga pemeriksaan akan menghasilkan ukuran yang pas untuk menilai.
Gunakan lap atau kain bersih untuk selalu menyeka bagian dipstick mobil. Mulai dari mengecek oli mesin, pastikan mengetahui cara yang tepat dalam memeriksa cairan tersebut. Ada yang mengatakan bahwa memeriksanya setelah 5-10 menitan semenjak mematikan mesin.
Selain oli mesin, cairan lain yang harus pengemudi cek adalah bagian minyak rem. Lihat ke bagian indikatornya, periksa juga cairan power steering. Terakhir cairan yang harus pengguna cek adalah washer kaca depan.
4. Memeriksa Tekanan Ban Kendaraan
Tips merawat mobil selanjutnya adalah dengan selalu rutin cek tekanan ban kendaraan. Pengecekan bisa secara manual, namun bisa juga pakai fitur dari mobil. Akan tetapi hanya khusus untuk mobil yang sudah modern dan lengkap terdapat fitur tersebut.
Pasalnya mengemudi dengan ban yang kurang angin, bisa mengakibatkan berbagai dampak buruk. Seperti merusak ban dan bisa membuatnya meledak karena terlalu panas, membatasi performa mobil, boros bahan bakar.
Meski demikian, ternyata menggembungkan ban terlalu berlebihan juga bisa menimbulkan masalah. Jadi, pastikan pengisian angin pada ban kendaraan sesuai rekomendasi dari pabrik atau standar yang tepat.
5. Lakukan Waxing 2-3 Kali Per Tahun
Bukan hanya mencuci kendaraan secara teratur, untuk membuat tampilan mobil tetap bagus bisa menambahkan perawatan dengan melakukan waxing. Tidak perlu sering mencuci mobil, waxing bisa Anda lakukan 2-3 kali saja dalam satu tahun.
Bahkan melakukan waxing dengan produk mahal dan berkualitas hanya perlu setahun sekali saja agar tampilan eksterior mobil tetap kece. Fungsi utama waxing adalah melindungi cat dan clear coat dari berbagai faktor yang merusaknya.
Melakukan waxing ialah tips merawat mobil yang fokusnya terletak pada bagian eksterior. Selain itu mobil yang bersih dapat membantu efisiensi bahan bakarnya ketimbang mobil kotor.
6. Mengganti Filter Udara pada Mesin Secara Berkala
Melakukan penggantian penyaring udara pada kendaraan utamanya mobil perlu secara rutin. Karena filter udara yang kotor dapat membatasi sirkulasi udara masuk ke mesin, sehingga membuat tekanan berlebihan.
Nantinya bisa berpengaruh pada jarak tempuh dan bahan bakar yang boros. Durasi penggantian penyaring udara pada mesin tergantung beberapa faktor yang mempengaruhinya.
Seperti proses mengemudi di jalan yang bergeronjal dan tidak beraspal bisa membuat filter tersumbat. Ada yang merekomendasikan setiap 24.000 km sekali melakukan penggantian, namun ada juga yang 72.000 km sekali.
Lebih mudahnya lakukan pemeriksaan secara manual. Beberapa mobil memiliki letak filter udara yang mudah terjangkau dan tidak membutuhkan alat untuk membukanya. Filter udara yang kotor akan tampak berwarna abu-abu hitam.
7. Lakukan Pemeriksaan Bagian Baterai
Tips merawat mobil terakhir adalah tidak lupa memeriksa bagian baterainya. Karena kendaraan tidak akan bisa berjalan kemanapun kalau baterainya rusak. Lakukan pemeriksaan secara berkala dan pembersihkan komponennya sesekali saja.
Nah, itulah 7 tips merawat mobil sendiri dengan mudah secara berkala. Melakukan perawatan rutin merupakan cara mencegah mobil dari kerusakan besar yang bisa permanen. Selain itu tips tersebut dapat membuat performa mobil maksimal.